Hari Santri Nasional 2019; Bersama Santri Damailah Negeri


Kemerdekaan Indonesia merupakan anugrah dari Allah SWT. Dengan Perjuangan rakyat Indonesia yang gigih  dalam melawan penjajah, maka kita sebagai santri dan generasi bangsa harus meneruskan perjuangan para pahlawan kita dan mengisi kemerdekaan ini dengan segudang prestasi dan kegiatan yang produktif.

Walaupun tidak menonjol dalam catatan sejarah perjuangan Indonesia, peran ulama dan para santrinya sangat besar dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Resolusi jihad yang difatwakan oleh Hadrotussyaikh KH. Hasyim Asy'ari saat itu, telah membakar api semangat santri untuk melawan penjajah. Ribuan santri siap berjuang tanpa takut mati. Ini membuktikan bahwa keberadan santri pada saat itu, merupakan bagian dari perjuangan rakyat Indonesia.

Dalam rangka menghargai perjuangan para ulama dan para santri, maka pemerintah Indonesia, Jokowi dodo  meresmikan Hari Santri Nasional  melalui Keppres Nomor 22 tahun 2015.  Penetapan hari santri ini merupakan penghargaan atas peran ulama dan santri dalam mempertahankan kemerdekaan dan persatuan bangsa Indonesia.

Tahun 2019 ini merupakan peringatan hari nasional (HSN) santri yang ke empat. Pada HSN tahun ini Kementrian Agama mengusung tema "Bersama Santri, Damailah Negeri".

Sebagai bentuk Nasionalisme, tepat pada 22 Oktober semua pondok pesantren dan lembaga lembaga pendidikan gelar upacara peringatan hari santri. Selain itu, banyak juga rangkaian hari santri yang sangat meriah seperti lomba-lomba, acara sholawatan, pengajian dan lain sebagainya.

Seyogyanya, semangat hari santri harus dipertahankan dan ditingkatkan dalam kegiatan ngaji dan kegiatan lain di pondok pesantren. Santri mempunyai tanggung jawab untuk menjaga NKRI dari perpecahan, intoleransi beragama, dan berbagai ancaman yang dapat merongrong persatuan Indonesia.

Oleh: Nur Ashari

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama